NAFSI

















puisi ini adalah nukilan sebuah jiwa...
jiwa yang memberontak ingin dekat dengan penciptanya. ..
yang mengamuk jika dijauhkan dari Tuhannya...
yang menangis kerana mengingatiNya. ..
yang tenggelam dalam lautan makrifatNya. ..
yang malu dengan kasih sayangNya...
yang segan makan dan minum dari nikmatNya tapi diri tak lokek dengan dosa...
yang lemah kerana kekuatanNya. ..
yang berlari2 mencari2 tempat yang dipenuhi manusia2 yang mengingatiNya. ..
yang suka mendengar kisah Penciptanya. ..
yang tersenyum mengenangkan Penciptanya. ..
yang merasa tersiksa jika dilarikan dari fitrahnya...
yang enggan berehat daripada merasai keindahan bersama Tuhannya...
yang merasa sakit jika jauh darinya....
yang bisa saja menggeletar jika disebutkan nama Tuhannya...
yang benci jika sekejap cuma terlupa tentangNya.. .
yang buntu bila menceritakan keindahan bersama Tuhannya.... ...
sesungguhnya segala puji hanyalah buat Dia...
hidup dan matinya jiwa ini hanya untukNya...

Post a Comment

0 Comments